Rabu, 05 September 2018

Adab Makan

Saya sedang menghadiri acara bedah buku yang pembahasnya banyak diisi oleh tokoh Nasional. Acara ini juga banyak dihadiri oleh orang-orang penting yang menurut saya juga berpendidikan. Saya sedang duduk di sebuah kursi yang berada di bagian kanan ruangan, dekat dengan meja prasmanan makanan yang disediakan oleh panitia. Terdapat sate dan soto ceker di atas meja sebagai hidangan dalam acara kali ini. Tak jauh di belakang kiri saya, hanya sekitar dua langkah dari tempat saya duduk, terdapat seorang Bapak sedang memakan sotonya dengan posisi berdiri. Tidak ada yang aneh dari seorang Bapak yang mengenakan batik dan makan berdiri, namun yang membuat saya risih adalah suara yang dihasilkannya. Iya, Bapak tersebut makan dengan suara yang sangat berisik dan bahkan saya saja bisa mendengarnya dengan sangat keras. Proses ketika dia menyedot sotonya dari sendok, yang kalau menurut saya itu bisa dilakukan dengan tanpa suara. Well I did it ketika saya makan soto punya saya selang satu jam setelah Bapak tersebut makan. Belum lagi ketika dia mulai mengunyah sotonya dengan suara cecapan yang sangat sangat keras. Sampai saya tidak tahan untuk tidak menolehkan kepala saya ke arahnya beberapa kali, dan dia menyadari hal tersebut. Namun menurut saya dia tidak merasa terganggu dengan hal tersebut, karena toh dia tetap saja mengunyah makanannya dengan suara cecapan yang nyaring.
Well what I want to say is manner itu sangat penting dan usia kita tidak menjamin manner seseorang. Kamu tidak membawa serta mannermu ketika kamu lahir, kamu belajar membangunnya. Jujur saja, saya sejak kecil sudah sangat diajarkan dengan sangat keras oleh Papa tentang pentingnya memakan makanan dengan senyap tanpa mengeluarkan suara sedikitpun.  Dan sangat risih rasanya ketika melihat dan mendengar langsung orang makan dengan suara yang sangat berisik. Itu sangat menggangu bagi saya, ah ketika saya tidak makan saja itu sudah sangat mengganggu konon lagi kalau saya makan.  Bisa jijik saya dan mungkin muntah. Karena yang seperti itu pasti menggangu selera makan orang yang berada di dekatnya.