Hari itu, tak tahu tepatnya kapan. karena jujur aku juga tidak ingin mengingat tanggal atau hari itu. hari dimana perasaanku rasanya sudah tidak memiliki rasa. hari dimana semua mimpi itu hilang begitu saja yang langsung diisi oleh kekecewaan yang mendalam. aku tak tahu mengapa bisa seperti itu. karena sungguh aku tidak mengerti kenapa proses itu sangat cepat terjadi. mengapa proses itu sangat cepat merubah segalanya. merubah perasaan kagum menjadi suka, dan suka menjadi cinta. ya Tuhan sunguh kalau begini rasanya ketika cinta hilang aku tidak ingin rasanya merasakan jatuh cinta. mengapa begitu sakit ya Rabb. apakah harus sesakit ini.
ketika semuanya telah terjadi, siapa yang harus disalahkan. apakah aku yang salah? karena terlalu terbawa perasaan? apakah dia? mereka? takdir? atau bahkan Tuham? aku tidak tahu yang aku tahu sekarang adalah. UNTUK CEMBURUPUN AKU TAK BERHAK. karena...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Saya tidak pernah punya teman travelling sebelumnya sampai saya bertemu dengan Len. Lelaki Belanda yang saya temukan di pinggir ...
-
“Kita nginap di Padma” “ Emang Padma apaan?” saya bertanya ke kakak sepupu yang menawari saya untuk ikut ke Bandung bersamanya, dan tid...
-
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya . Terdapat bintang semu dan bintang nyata. Bintang semu adalah bintang yang tida...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar